Habis UAS, Terbitlah Class Meeting
Pada tanggal 17 Desember habislah massa Ujian Akhir Semester
(UAS) Ganjil Al-Nahdlah. Ada suka dan ada duka. Bagi siapa saja (santri, red)
yang mampu menyelesaikan UAS dengan baik, maka berbahagialah ia. Jalan pun
penuh santai. Tak ada resah, tak ada galau, dan tak ada risau. Mission has
completed!! Aka ada kado berupa raport. Orang tua akan tersenyum. Begitulah kira-kira yang dirasakan. Yang
demikian ini adalah bagian dari pahala atas apa yang sudah dikerjakan selama
satu semester ganjil ini. Sesuai dengan kaidah fiqih, al-ajru biqodri ta`ab,
pahala sesuai dengan kadar usaha. Jika kadar usaha untuk memahami semua mata
pelajaran cukup besar, antusias saat di kelas, muroja`ah saat di pondok,
maka hasilnya kita akan memahami banyak pelajaran, dan akan mudah saat
mengerjakan soal UAS yang hasilnya sebagai salah satu tolak ukur keberhasilan siswa dalam memahami pelajaran.
Bagi yang belum sepenuhnya berhasil dalam menakhlukkan UAS, akan
ada masa indah sendiri nantinya. Tentu dengan catatan, lebih giat lagi, lebih
serius, lebih serakah, dan lebih lebih positif lainnya. Semoga ke depannya
semua santri Al-Nahdlah bisa lebih meningkat dalam mempelajari mata pelajaran
maupun pelajaran kehidupan. Seperti quote dari Steve Job, keep hungry, keep foolish,
tetap lapar, tetap bodoh, dalam meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
untuk masa depan yang lebih cerah.
Setelah semua santri melaksakan UAS, maka saatnya refress
otak biar lebih segar lagi. Kalau kartini mengarang buku berjudul “Habis Gelap,
Terbitlah Terang”, untuk momen refress ini patut disebut “Habis UAS,
Terbitlah Class Meeting”. Acara Class
Meeting (CM) ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan pasca pelaksanaan
UAS Ganjil. CM tahun ini (2012/2013) dipimpin oleh Iqbal sebagai ketua panitia.
CM ini diikuti oleh semua kelas dari tingkat VII sampai XII.
Total ada delapan kelas. Bentuk kegiatan yang dilombakan adalah futsal, bulu
tangkis, makan krupuk, musikalisasi puisi, missing lyric, fashion show, dan
rangking 1. Meskipun capek masih terasa karena baru saja selesai UAS, para
santri masih bisa mengobarkan semangat demi m embela dan memenangkan kelasnya.
Selamat berjuang kawan. Ini adalah bentuk perjuangan demi orang-orang yang kamu cintai. Akan ada banyak perjuangan-perjuangan lain yang lebih besar nantinya. Keep spirit.!!!


0 comments: